Sunday, 20 April 2014

Asal Usul Nama – Nama Daerah di Bandung

Buat orang yang tinggal di Bandung atau sering datang ke Bandung, mungkin pernah muncul pertanyaan, “kenapa sih nama daerah di Bandung / Jawa Barat banyak dari kata 'Ci' seperti Ciamis, Cicadas, Cimahi ada juga nama wilayah yang berawalan ‘Ranca’ seperti Rancaekek, Rancabuaya, Rancacili, Rancamanyar, ada juga yang dimulai dari kata ‘Bojong’ seperti Bojongsoang, Bojongloa, Bojong Asih dll  ?”. 
“ Ya udah sih” jawab temanya yang cuek atau jawab temanya yang males mikir hehe.

Pertanyaan – pertanyaan sederhana itu seharusnya bisa kita jawab juga dong, karena ini kan menyangkut sejarah kita juga. Jangan sampai asal usul sejarah negara orang lain tau tapi sejarah kita sendiri tidak tahu. Hmmmm..

Jadi gini, sekitar 6000 tahun yang lalu Bandung masih berbentuk Situ Hiang (Telaga Bandung). Yang belum tau tentang Situ Hiang (Telaga Bandung)  bisa baca disini. Ketika akhir dari Jaman batu baru (Neolitikum) barulah air Telaga Bandung ini surut. Meskipun begitu, disepanjang aliran sungai Citarum (dari dulu sungai ini udah eksis) masih terdapat rawa – rawa sisa Telaga Bandung yang belum kering.  Rawa - rawa dalam Bahasa Sunda disebut Ranca. Rawa – Rawa ini sekarang telah berubah menjadi perumahan, jalan raya, dan bangunan – bangunan lain. Oleh karena itu, kita menjumpai wilayah yang bernama Rancaekek, Rancamanyar, Rancamanyar, Rancagoong dan ranca – ranca yang lainya (Kecuali Ranca’bana, itu adanya di Padang).  Jadi bisa ditarik kesimpulan daerah – daerah tersebut dulunya adalah sebuah rawa. Diketahui Rancaekek dulunya adalah sebuah rawa –rawa yang sangat luas.

Selain ranca (rawa – rawa) ada juga nama wilayah yang diawali dengan kata Bojong. Apaan tuh ? udel bojong ya ? hehe. Bojong berarti suatu tanah atau daratan yang menjorok ke tengah laut. Dalam Bahasa Indonesia bojong sama dengan tanjung. Nah kita bisa menjumpai wilayah bernama Bojongsoang, Bojongloa, Bojong Koneng dll. Itu berarti daerah tersebut dulunya adalah sebuah tanjung di sekitar Telaga Bandung. Oh ya Ujung Berung termasuk bojong juga. Karena dalam Bahasa Sunda, ujung sama dengan bojong sama dengan tanjung juga.

Nah wilayah yang berawalan dari ‘Ci’ seperti Ciamis berarti airnya berasa bau amis karena banyak ikan, Cibiru airnya berwarna biru, Cimahi berarti airnya cukup, tidak kekurangan, Cisarua berarti airnya sama (entah apanya yang sama), Cikudapateuh berarti airnya kuda pateuh. Hahaha ngasal. Untuk asal – usul nama wilayah yang menggunakan awalan ‘Ci’ belum dapet informasi lengkapnya. Nanti kalau udah ada langsung saya post ya. Hehe.


Ya itulah sedikit cerita mengenai asal – usul nama – nama wilayah yang ada di Bandung dan Jawa Barat. Belajar sejarah itu menarik bukan ? baca juga mengenai asal – usul dan sejarah Bandung lainya di jadulbandung.blogspot.com 






sumber : Haryoto Kunto, Semerbak Bunga di Bandung Raya

4 comments :

  1. Mudah-mudahan memberi ispirasi positif buat warga Bandung.. untuk mengetahui Sejarah Bandung...
    Terimakasih Gan...
    Salam Sahabat
    Vila Istana Bunga

    ReplyDelete
    Replies
    1. luar biasa. sdkt masukan ppuntuk kata amis dalam bahasa sunda artinya manis,jd ciamis bukan brrti airnya berbau amis tp artinya air manis

      Delete
    2. luar biasa. sdkt masukan ppuntuk kata amis dalam bahasa sunda artinya manis,jd ciamis bukan brrti airnya berbau amis tp artinya air manis

      Delete

Copyright © 2012 Bandung Jaman Dulu All Right Reserved